KEAMANAN INFORMASI DAN PENETRASI INTERNET
☀Keamanan Jaringan
Keamanan jaringan terdiri dari kebijakan dan praktik yang diterapkan untuk mencegah dan memantau akses yang tidak sah, penyalahgunaan, modifikasi, atau penolakan jaringan komputer dan sumber daya yang dapat diakses jaringan.
~macam-macam keamanan jaringan~
1.) E-mail Security
Berguna untuk memblokir serangan dari siber berupa pencurian data-data pribadi atau informasi krusial. Pada umumnya sistem E-mail Security ini dilengkapi dengan software anti-spam berguna untuk melindungi penggunanya.
2.) Web Security
Berguna untuk melindungi website terutama e-commerce yang penuh dengan data pelanggan. Sistem pada Web Security biasanya berupa pemasangan sertifikat Secure Socket Layer untuk meningkatkan keamanan website yang ditandai dengan icon gembok di address bar browser.
3.) Wireless Security
Berguna untuk mengantisipasi serangan agar lebih aman diakses. Karena jaringan ini lebih rentan diserang lantaran sistem konfigurasi dan jenis enkripsinya cukup rendah.
4.) Endpoint Security
Berguna untuk mengamankan perangkat pribadi yang terhubung ke dalam jaringan bisnis yang bisa menjadi sasaran hacker untuk mencuri data didalamnya.
5.) Application Security
Berguna untuk mengantisipasi aplikasi yang berpotensi menjadi sarang pencurian data pelanggan dan agar diproteksi dari serangan.
~manfaat keamanan jaringan~
√Mengurangi resiko terjadinya pencurian dan sabotase data
√Membantu melindungi jaringan sistem dari spyware dan virus berbahaya lainnya.
√Memastikan bahwa data yang ada pada jaringan tetap utuh dan aman tanpa modifikasi.
☀Ancaman Keamanan Jaringan
Secara umum, ancaman jaringan terbagi menjadi dua, yakni ancaman fisik dan ancaman logik. Kedua ancaman ini sama-sama berbahaya dan bisa mengganggu keberlangsungan jaringan.
Namun, ancaman yang paling banyak terjadi adalah ancaman logik, dimana ancaman tersebut terjadi pada perangkat lunak jaringan seperti data, dokumen, database, aplikasi, dan perangkat lunak lainnya.
~beberapa ancaman keamanan jaringan~
1.DoS Attack (Denial of Service Attack)
DoS merupakan jenis serangan terhadap komputer atau server dalam jaringan internet dengan cara menghabiskan sumber yang dimiliki oleh komputer tersebut, hingga komputer tidak bisa berfungsi dengan benar.
2.DDoS (Distributed Denial of Service)
DDoS menggunakan banyak host penyerang, baik itu komputer yang memang untuk menyerang atau komputer lain yang dijadikan zombie. DDoS menyerang satu buah host target dalam sebuah jaringan.
3.SQL Injection
SQL injection merupakan jenis aksi hacking pada keamanan komputer, dimanan seorang penyerang bisa mendapatkan akses ke basis data dalam sistem.
4.Deface
Deface adalah ancaman yang menyerang bagian tampilan, dengan cara mengganti atau menyisipkan file pada server.
5.Request Flooding
Request Flooding adalah ancaman terhadap keamanan jaringan dengan cara membanjiri jaringan melalui request terhadap sebuah layanan yang disediakan oleh host. Akibat dari request flooding ini adalah request yang datang dari pengguna asli tidak bisa dilayani.
☀Tanggapan Tentang Berita Bjorka
Hacker ini tak jauh berbeda dengan pencuri. Hanya saja mereka melakukannya melalui dunia maya. Karena memang kalau dulu kriminalitas orang masuk rumah lalu curi barang, sekarang mengambil data, kemudian dibocorkan.